BHINNEKA TUNGGAL IKA

 

(kiri-kanan, henty, luthfi, pak walikota semarang, dewa, dian)

Artikel ini saya tulis sebagai curhatan keluh kesah saya melihat masalah yang lagi booming di Negeri seribu pulau ini (INDONESIA). Baru-baru ini sering kita mendengar  masalah tentang sara khususnya agama. Hal itu diawali dengan ucapan kalimat yang diutarakan dalam pidato si BA kala itu. Dimana kalimat itu dirasa masyarakat menyinggung umat agama muslim seperti menghina salah satu ayat suci di Al Qur'an. Kalo pendapat saya, dari yang saya baca dari video cuplikan pak BA, itu mungkin bentuk ungkapan gerah BA bahwa dirinya seperti dipojokkan oleh mayoritas. Disini saya hanya menerka lho ya, bukan untuk membela, mungkin di daerah sana yang dimana pada waktu itu musim kawin, eh salah musim kampanye karena ada pemilihan Gubernur banyak ajakan" orang untuk memilih yang beragama islam, dan orang tersebut menyebutkan suatu ayat yang dimana pemimpin kita jangan dari orang yahudi. Kalo boleh saya artikan ya (bukannya sok tau) orang yahudi disini mungkin bukan orang yang non muslim tapi orang yang tidak punya agama, dan tidak punya tuhan, ataupun tidak takut  tuhan. Kalo misal emang pemimpin kita ternyata juga islam tapi ternyata doi ga takut sama Tuhannya artinya dia korupsi, main curang dkk itu kalo menurut saya juga sama aja dengan orang yahudi. Nah balik lagi kemasalah, kalo misal kamu dijelek"in dengan berbagai tuduhan bukankah kamu juga jengkel ? dan apalagi orang itu bukan non muslim sedangkan yang jelek"in itu pake ayat suci di Al Qur'an. Otomatis pak BA mungkin bakalan ngomong kalo kalian itu jangan sampai dibodohin dengan ucapan itu, masak dengan begitu gak milih saya, padahal kalo milih bukankah dinilai dari kinerjanya? masak gara" ayat ? (mungkin itu pemikiran non muslim ya). itu pengertian dari saya ya. hehehe.  dari masalah itupulalah yang membuat panas umat islam di Indonesia hingga terjadi kampanye besar-besaran menuntut orang tersebut untuk dipenjarakan. Dalam hal ini saya merasa makna Bhineka Tunggal Ika yang sudah digadang-gadang lamanya mulai luntur di Indonesia.

MAKNA BHINEKA TUNGGAL IKA

tentunya waktu kita TK bahkan dari kita lahir sering mendengar orang menyebut Bhineka Tunggal Ika. Yap, itu semboyan lambang negara kita. Garuda Pancasila yang memegang pita di kakinya bertuliskan Bhineka Tunggal Ika artinya "BERBEDA-BEDA TETAPI TETAP SATU JUA" itu yang sering ditanamkan guru-guru kepada kita sejak kecil. Indonesia yang terdiri banyak pulau membuat warganya begitu majemuk dengan berbagai ras, suku, budaya, bahasa dan agama. Perbedaan itupun disatukan dalam satu kata, satu bahasa, satu negara INDONESIA (duh kata"nya). Hal itulah yang menjadikan Indonesia pada kala itu jarang ada konflik saudara karena perbedaan. Namun sekarang semboyan tersebut nampaknya agak tercoreng, semenjak masalah diatas banyak sekali yang memicu adanya konflik dalam perbedaan tersebut. Setelah video cuplikan tersebut banyak tokoh-tokoh agama yang melapor dalam penodaan agama, kemudian berlanjut pada aksi 212?112? atau berapalah dan banyak konflik terutama pada media sosial yang saling adu komentar maupun postingan yang ga tau apa ada sumber yang jelas pada pihak terkait. Sesungguhnya saya agak kecewa dikit dalam beberapa aksi tersebut, mungkin disatu sisi saya bangga Islam yang dimana merupakan agama mayoritas di Indonesia yang dimana jumlah pemeluk agama islam paling besar di Dunia setelah Arab Saudi bisa menyatukan semua orang di berbagai daerah hanya untuk membela agamanya, ISLAM. Namun disatu sisi, setelah aksi tersebut terutama saat musim pemilu yang dimana si BA itu ikut jadi bakal calon Pemimpin yang dimana notabene doi keturunan cina dan non muslim, banyak sekali postingan yang mengacu pada penghinaan salah satu agama minoritas. Hal itu yang membuat saya sebagai warga negara Indonesia yang katanya toleran terhadap minoritas agama agak kurang nyaman. Contohnya saya sering membaca postingan aplikasi Line Today, yang disana banyak orang yang menghina dengan kata-kata kasar, mencaci maki seolah apa yang dia ketik itu merasa benar dan dipertanggungjawabkan kelak di akhirat. Dalam blog ini, saya mencoba mengajak saudara-saudara sekalian untuk tidak saling mengejek satu sama lain. Jangan jadikan tanganmu itu sebagai senjata makan tuan, karena dengan kamu menjelekkan agama minoritas dengan ntah itu kata-kata kasar mencemooh, "kafir" dkk maka akan mengubah image yang ga baik juga buat agama yang kamu peluk. sekarang ini banyak yang menghina ulama, menghina Rosul kenapa ? karena banyak orang yang ngakunya sok membela islam dengan kadang berbicara yang tidak senonoh di media sosial. Dan itulah yang membuat citra buruk Islam selama ini. Kalaupun kita merasa mereka salah ya, kita coba kasih jalan mereka yang benar dengan cara baik-baik. Mungkin dengan pemberian pengertian-pengertian islam sendiri kepada non islam, toh mungkin mereka bisa memahami kita kok. Nabi Muhammad aja mudah memaafkan, kalian ga mau mencontoh panutan kita ?. nah mungkin itu adalah beberapa penggalan tentang bagaimana kita bisa menyikapinya tanpa perlu mencemooh agama lain. 

Wisata 5 agama
Berbicara tentang toleransi agama, dalam hal ini saya juga ingin berbicara tentang tempat tinggal saya yaitu di Semarang. yups, Semarang, ibukota Jawa Tengah yang mempunyai toleransi yang tinggi terhadap antar agama sepeti yang dicerminkan dalam Bhineka Tunggal Ika. Hal ini terlihat dengan tempat wisata religi semua umat beragama mulai dari islam, kristen, budha dan lain-lain. selain tempat wisata religi, Semarangpun menyediakan acara-acara keagamaan yang mencerminkan toleransi beragama, nah..ingin tau tempat wisata religi apa di Semarang ? check it ...
1. Masjid Agung Jawa Tengah

Masjid Agung Jawa Tengah tampak depan

 tempat wisata yang satu ini merupakan wisata religi bagi kaum muslim diresmikan oleh Presiden SBY. yaitu tempat ibadah yang ada di Semarang dimana merupakan icon dari semarang itu sendiri. banyak para peziarah yang mampir ke masjid agung Jawa Tengah. Masjid ini agak serupa dengan masjid iqtiqlal di Jakarta yang memiliki lahan yang luas. masjid yang memiliki gaya arsitektur campuran jawa, islam, dan romawi ini mempunyai berbagai fasilitas yang mendukung. kita lihat di bagian masjidnya, dalam masjid ini terdiri dari 4 lantai, dimana lantai pertama merupakan tempat wudhu dan parkir motor maupun mobil, kemudian lantai kedua merupakan tempat sholat untuk wanita, di lantai ketiga adalah ruang utama dari masjid itu yang dimana ada tempat imam, kemudian lantai keempat juga digunakan untuk ibadah. Di pelataran masjid ini terlihat ada 4 payung raksasa seperti di masjid Nabawi Mekkah, payung tersebut hanya dibuka saat banyak jemaah seperti waktu hari raya maupun sholat jum'at. Selain itu juga terdapat 25 pilar didepan yang menyiratkan 25 nabi&rosul.

Menara Al-Husna (model: Salsa)

Hal yang istimewa lain di masjid ini adalah adanya menara Al-Husna yang menjulang tinggi dengan 19 lantai, berisi cafe, museum islami,  dan menara pandang. Dalam menara pandang ini kita bisa melihat Kota Semarang secara keseluruhan dengan teropong. Tak hanya Menara saja, Masjid Agung ini juga terdapat perpustakaan, hotel, tempat oleh-oleh, gedung pernikahan dan lain-lain. Jadi kalian gak akan bosan kalau berwisata disini.. :D
Oh ya Semarang juga mempunyai acara dalam memperingati hari raya islam, dimana pada saat menjelang bulan Ramadhan/puasa, Kota Semarang mengadakan festival 
2. Watugong

Area Tengah Watugong

Vihara atau tempat ibadah bagi umat budha ini terletak di Pudakpayung Banyumanik, lokasinya dekat dengan Kampus Undip Tembalang. Vihara Budhagaya atau sering disebut dengan Watugong dikarenakan ada batu yang menyerupai gong merupakan tempat wisata religi yang memiliki pagoda tertinggi di Jawa Tengah. Harga masuk disini cukup membayar uang parkir seikhlasnya. Di lingkungan ini terdapat berbagai bangunan dan fasilitas. Pada saat awal kita masuk, kita akan disambut dengan gerbang yang tinggi dan megah. Kemudian setelah itu terdapat halaman yang luas seperti yang difoto. biasanya halaman ini digunakan untuk parkir maupun berfoto-foto ria. Setelah puas berfoto disini, perjalanan wisata berlanjut dibagian sebelah kiri yang dimana digunakan bagi umat budha untuk beribadah, diruangan tersebut terdapat patung budha. Suasana dibangunan tersebut sangat sejuk dan teduh dengan lantai marmer. Hal tersebut mungkin bertujuan untuk membuat nyaman bagi umat budha untuk beribadah. Diruangan ini juga wisata diperbolehkan masuk untuk berfoto. 

 

Bangunan Tampak dalam. 

Berlanjut ke bangunan utama Pagoda Avalokitesvara, yang dimana terdapat patung dewi Kwan Im Phosat yang dimana didepan bangunan tersebut terdapat pohon Bodhi yang juga terdapat patung budha. Pohon tersebut digunakan umat budha untuk menempelkan doa-doanya yang ditulis pada kain merah. Dalam bangunan ini juga banyak terdapat patung-patung budha yang mengelilingi bangunan ini merupakan bangunan utama untuk sembahyang dimana pada saat saya mendatangi bangunan tersebut ada orang yang sedang bersembahyang. Dibawah bangunan ini terdapat kolan ikan mas/koi yang menyimbolkan kemakmuran. Pada saat saya datang kesini dimana saya mengenakan kerudung yang menyiratkan agama islam, orang yang bersembahyang disana bersikap baik dan tidak mengusir ataupun lainnya. Umat disana sangat toleran sungguh sebuah kedamaian. 
Dibagian samping pagoda ini juga terdapat patung budha tidur dan disebelahnya akan dibangun patung budha yang berukuran besar. karena saya tidak tahu dengan jelas dengan pengertian ajaran disini maka saya berwisata disini hanya melihat-lihat bagaimana bangunan tempat ibadah di Vihara ini. Dan faktanya orang-orang disini juga sangat welcome terhadap wisatawan baik itu  beragama budha maupun selain budha.
3. Sam Poo Kong 

Yang ini belum ada fotonya, :D dikarenakan penulis lupa foto pas jalan" disana jadi apadaya, nanti foto lagi kalau udah kesana. BTW Sam Poo Kong menurut wikipedia itu merupakan sebuah petilasan yang dimana bekas tempat persinggahan Laksamana Tiongkok yang beragama Islam. Tempat ini berisi tempat ibadah tionghoa yaitu Klenteng, selain itu juga terdapat masjid kecil di samping klenteng tersebut. Oh ya tempatnya berada di daerah Simongan, jadi sebelum pertigaan lampu merah rumah sakit karyadi belok kiri dari arah Undip. Lokasi ini dekat dengan banjir kanal barat. Dengan membayar parkir dan karcis masuk seharga 5000 perorang domestik kalian bisa lihat pemandangan bangunan Cina. Tampak depan terlihat gerbang bertuliskan Sam Poo Kong dan ejaaan huruf cina yang belum saya ketahui :D. Sesudah kalian masuk halamannya terasa sekali suasana Cina disana, yang dimana bangunan berwarna merah dan kuning. sebelah kiri kalian akan melihat bangunan yang digunakan untuk pentas, sedangkan sebelah kiri kalian akan melihat Klentengnya. selain itu disini juga terdapat Patung Laksamana yang berukuran besar. Kelenteng ini sering disebut Gedung Batu karena memiliki gua batu besar. Sayangnya kalau untuk masuk kelengtengnya kita harus membayar uang lagi. dan Waktu itu saya "eman-eman". 
Tempat ini juga menyewakan kostum baju tradisional cina jika kalian ingin merasakan suasana cina lebih dalam lagi, hehehe. sewa disini agak mahal seharga 50.000 :(. Lokasi ini merupakan daerah wisata semarang yang sering didatangi oleh wisatawan, rasanya kalo gak kesini kurang afdol karena ini tu cinanya semarang. hehehe. Jika hari raya imlek, banyak acara yang digelar ditempat ini seperti pentas tari barong, dan lain-lain. Intinya wisata yang ini kudu wajib dikunjungi juga.
4. Gereja Blenduk
merupakan gereka tertua di Jawa tengah. Lokasinya berada di  lingkungan kota lama. Nama Blenduk sendiri merupakan julukan dari masyarakat setempat yang berarti kubah. Sayangnya gereja ini sangat tertutup untuk wisatawan, hanya digunakan untuk tempat ibadah. (ya iyalah). Tetapi disamping gereja ini terdapat taman yang sangat HItz bets. Yaitu Taman Sriguntinggg, tempat tongkrong yang memiliki suasana ala hijau-hijau. Setiap harinya, tempat ini ramai dikunjungi wisatawan, baik untuk hunting foto nyentrik, maupun bersantai. Di lokasi ini juga banyak pedagang yang menjual makanan maupun barang-barang antik. Tak jauh disitu juga terdapat Galeri SemarangArt. 
Pada waktu tertentu, taman Sri Gunting ini mengadakan acara yang dimana disana banyak dihias payung-payung yang digantung menambah keelokan taman tersebut. Jadi mungkin disini merupaka spot foto favorit yang bagus dengan latar belakang gereja blenduk. 
5. Pura Giri Natha Semarang
 yang ini juga belum ada fotonya, soalnya saya sendiri juga baru tau sekarang-sekarang ini. Pura ini bertempat di Jalan Gunung Sumbing Kelurahan Bendungan Kecamatan Gajah Mungkur. Dimana pura ini diresmikan pada tahun 2004. Tak banyak yang saya kutip disini dikarenakan keterbatasan penulis. Saya melihat wisata yang ini memang jarang dikunjungi wisatawan dikarenakan tempatnya yang berada dipinggir kota. Namun dalam hal ini saya menceritkan acara yang digelar Kota semarang untuk memperingati hari raya umat Hindu yaitu Nyepi. Dimana pada tanggal 2 April 2017 kemaren, Kota Semarang mengadakan acara KArnaval Seni Budaya dan Lintas Agama dan Pawai Ogoh-ogoh. Acara ini dilaksanakan dengan longmarch dari titik nol KM Kota semarang hingga balai kota semarang. pada acara ini banyak menampilkan budaya dalam berbagai agama seperti tarian bali, ogoh-ogoh, barongsai, rebana dan lain-lain. Dan Acara ini juga diisi dengan Drama Sendratari Arjuna Wiwaha.

Nah, dari cerita saya keliling wisata religi Kota Semarang menyimpulkan bahwa berbeda-beda itu memang indah. Hidup jadi ga flat-flat lah, kita bisa lihat budaya dan kepercayaan yang bermacam-macam. Hal itu yang menjadikan ciri khas Indonesia dan belum tentu itu dimiliki negara lain. Jangan sampai ada peperangan saudara, justru hal itu yang membikin negara hancur paling berbahaya daripada penjajah. Oleh karena itu saling menghargai antar umat. Tak sepantasnya bagi kita, kaum terpelajar yang sudah belajar dari kecil Tk sampai SMA mencaci maki agama lain dengan kata-kata kasar. Emang dulu waktu di sekolah ngapain ? tidur ? bukan kayak gitu ya caranya. Ingat,sebuah agama itu sebuah kepercayaan individu yang diciptakan untuk mengatur hidup seseorang/umat. Kalo kalian baik, maka itu akan tercermin di lingkunganmu, oh ternyata agamanya baik ya, dia mengikuti semua ajaran yang diajarkan. 
jika kalian tau, kenapa dalam pancasila itu berbunyi Ketuhanan yang Maha Esa (satu) itu artinya setiap agama memang berbeda ajaran tetapi tetap Satu Tuhan yang dipercayai :)  Walaupun dengan Tuhan masing-masing agama. 
Untuk itu jagalah persatuan Indonesia, udah ga jaman kali mengolok-olok kek gini, ada hal yang lebih penting lainnya demi memajukan Indonesia. terutama bagi pemuda-pemudi Indonesia yang nantinya akan membawa kemana Indonesia ini ?

Terimakasih :) Hidup PANCASILA :*